Monday, December 12, 2011

Behind the scene : Gelaran Milad FLP Wilayah Lampung


Behind the scene : Gelaran Milad FLP Wilayah Lampung
~ Tri Lego Indah F N~

Kegiatan milad Flp Wilayah Lampung bermula dari pertemuan perdana saya dan rekan-rekan flp setelah sekian lama cukup fakum-ba’da pelantikan anggota baru. Undangan yang saya terima saat itu adalah konsolidasi antar anggota flp. Penyampaian uneg-uneg dan gagasan cerdas untuk Flp Wilayah Lampung. Terkhusus pada saya dan kawan-kawan anggota baru yang merasa kekurangan asupan selama bergabung di flp.
Setelah saling share uneg-uneg dari para anggota baru, kemudian ditanggapi jajaran pengurus, maka tercapailah satu kesepakatan untuk membuat gagasan baru di agenda milad FLP Wilayah Lampung. Pertemuan pada 23 Oktober 2011 di markas Flp Wilayah Lampung,  menyepakati diadakan kegiatan launching karya flpers, workshop dan lomba-lomba.  

Pembahasan tema yang cukup alot saat itu, ditambah waktu yang tidak bisa diperlambat barang satu detikpun, memaksa kami untuk menyudahi konsolidasi saat itu. Rapat dipending dan disepakati untuk menyambung rapat via online

October 24 at 10:39 pm, group resmi saya buat. Group yang saya beri nama “Kepanitiaan Gebyar Milad FLP Lampung” adalah sarana untuk menjembatani kami bisa melaksanakan rapat tanpa tatap muka secara langsung. Alhamdulillah, meskipun kadang beberapa flpers telad datang di rapat online, tapi mereka masih bisa menyimak hasil rapat yang digelar di malam hari. 

Karena ‘kesibukan’ yang luar biasa dari para FLPers, maka rapatpun saya inisiasi untuk kembali digelar online pada 29 Oktober 2011. Alhamdulillah, banyak ide dan gagasan yang dicetuskan teman-teman di rapat ke dua via online di group. 

Barulah pada 11 November 2011, rapat bisa terealisasi untuk digelar secara offline. Bertempat di belakang rektorat unila, rapat yang dihadiri oleh Ketuplak (Jarwo), bu Ketua FLP (Mbak Lilih Muflihah), mbak Sinja, Dwi,  Naja, Thera, Tri Lego Indah , mbak Yazmin Aisyah, mbak Sin Sin, Aula, Ribut, Ibnu, mbak Desma dan Afri (yang datang ketika rapat hampir bubar :D ) menyepakati untuk membuat time schedule per pekannya.  Mulailah time shedule dibuat, target yang akan dicapai dalam rentang time schedule tersebut, dan berbagai persiapan yang harus mulai dilakukan. 

Barulah malam harinya, saya ngedraft hasil rapat beserta membuat konsepan fix acara untuk gelaran milad FLP Lampung. Sempat ikut stress karena hasil rapat offline saat diposting di group malah banyak yang nawarin konsep baru. Akhirnya, saya coba menerima masukan teman-teman dan menghapus postingan saya sebelumnya, karena saya takutkan flpers yang baru datang membaca konsepan acara yang belum dirombak.

Konsep Acara Gelaran Milad FLP Lampung PALING FIKS “menjadi judul postingan saya pada 13 November 2011. Alhamdulillah, semua sudah satu suara dan sepakat. Tinggal mengoptimalkan seluruh kemampuan agar agenda milad flp lampung dapat terlaksana sesuai rencana.

Rapat terus digelar baik online maupun offline. Publikasi sudah mulai digencarkan. Jobdes juga sudah disosialisasikan. Surat-surat, proposal, hingga semua persiapan teknis segera dirampungkan. Di waktu-waktu kritis beberapa hari jelang hari H, tepatnya 25 November 2011, fisik saya sangat drop. Jadilah saya selama tiga hari tidak bisa maksimal di flp. Dan ketika hari minggunya, 27 November 2011, saat rapat offline kembali digelar, (dan saya tidak bisa hadir rapat saat itu karena masih sakit), saya mendapat laporan bahwa beberapa konsep acara kembali dirubah. Sempat sedikit kesal dan mbatin “tinggal berapa hari lagiii, konsep masih berubah-ubah” jadilah saya diem saja selama waktu 3 hari ba’da rapat offline. Telpon, sms, wall dan inbox tidak ada satupun yang saya respon, begitulah kalau mood saya sedang hilang. Saya akan menghilang tanpa meninggalkan jejak, membuat mbak Lilih sampai ketakutan kalau saya hilang karena diculik. Ckckck, saya hanya ikut ketawa membawa inbox dan postingan mbak lilih di akun fb saya dan di group. Hahaha, maafkan saya ya temans :D

 Ada satu kenangan unik, (saya tulis juga di note saya : Moment 3 Desember 2011), ada trouble maker yang tiba-tiba datang tanpa diundang, seorang anak kecil berpakaian pramuka SD yang sudah sangat lusuh, datang menghampiri kami. Dengan menceracau tidak jelas, mengganggu jalannya rapat yang ketika itu baru saja kami mulai. Akhirnya, kamipun harus memending sejenak jalannya rapat dan moving dari belakang rektorat menuju mutar-mushala tarbiyah fakultas pertanian.  

3 Desember 2011, ba’da shalat ashar, agenda rapat kami lanjutkan sekitar 15 menit. Setelah itu saya bersama mbak Lilih, Silva dan mbak Sinja segera bergegas menuju @radio untuk mengisi rubrik sajada-sajak dalam dakwah selama kurang lebih satu jam. Berasaskan sekali dayung dua tiga pulau terlampaui, maka, disela-sela waktu membedah puisi, kami juga turut menginformasikan perhelatan akbar milad flp lampung. *Bener-bener deh*

Alhamdulillah, ternyata cukup banyak listener-pendengar @radio yang menyimak informasi yang sempat kami bagi saat sajada berlangsung. Karena malam harinya, banyak nomor baru menghubungi saya untuk menanyakan kejelasan lomba-lomba dan beberapa agenda yang akan digelar pada milad flp lampung. Dengan penuh semangat, saya berikan informasi sejelas-jelasnya kepada mereka :)

Keesokan harinya, di tanggal 4 Desember 2011, kami masih bersemangat untuk mengupdate perkembangan terbaru. Proposal, surat-surat dan update peserta. Sayangnya, peserta di setiap rapat selalu berganti orang. Jadi, bukannya update info terbaru yang didapat, tapi justru transferan dari awal yang diulang lagi-lagi-dan lagi (kayak iklan yah :D). Dan disaat genting seperti ini, pak ketuplak tertimpa musibah berupa kecelakaan motor. Ya Robbi, kami semua langsung bersiap menjenguk beliau ba’da ashar. 

Hingga lima hari sebelum hari H, saya dan tentu saja teman-teman yang lain harap-harap cemas. Naskah peserta masih sangat diluar target. Tapi alhamdulillah, tepat di hari jelang detlen, pak pos harus bolak-balik datang ke asrama saya untuk mengantar naskah peserta lomba, yang datangnya nyicil satu-satu :D . Dan legaaa sekali karena 70an naskah akhirnya terkumpul sudah dan siap kami setor kepada dewan juri.
Dua hari menjelang hari H, masih H2C- harap-harap cemas. Masalah moderator yang belum fix, gedung yang tiba-tiba harganya naik 2x lipat dari biasanya, dan laporan-laporan ‘kejutan’ yang datang menjelang hari H, membuat saya dan rekan-rekan yang lain was-was bin gelisah. 

Satu hari jelang hari H, kroscek sana sini, alhamdulillah persiapan sudah 75 persen. Masih ada sisa waktu untuk menggenapkan persiapan menuju ke 100 persen. Semua mengoptimalkan apapun yang bisa dilakukan. Termasuk ibu ketua yang sangat luar biasa. Entah sudah berapa rupiah kocek beliau keluarkan untuk menalangi ini itu, dan subhanallah, bu ketua yang sangat bertanggungjawab, rela berlelah-lelah ria, mengurusi ini itu, termasuk memesan piala dan mengambil piala menggunakan angkot (tanpa meminta bantuan untuk diantar menggunakan sepeda motor) sungguh saya terharu ketika mbak Lilih datang saat kami yang lain sedang menyiapkan setting tempat untuk lomba puisi di koridor islamic centre, beliau datang dengan muka yang saya tahu sangat lelah, tapi beliau masih mencoba untuk tersenyum dan tidak mau nampak kelelahan di depan kami. Sungguhpun beliau menyembunyikan itu, namun saya tahu, beliau sangat lelah. Jadi terharu gini T.T *srrooot, ambil tissue* 

Beberapa jam jelang hari H, mbak Sinja memutuskan untuk menginap di asrama saya. Tentu saja saya sangat senang. Karena artinya, kami akan lebih mudah mobile ke tempat acara, karena lokasi berdekatan dengan asrama saya. 

11 Desember 2011, pukul 00:30 wib, baru kami sadari ketika hendak ngeprint sertifikat dll, ternyata instalan printer sudah ndak ada di laptop saya. mulailah saya dan mbak Sinja gupek nggak ketulungan. Akhirnya, kami berdua naik ke lantai atas. Membuat kegaduhan sesaat agar Ferda segera bangun dan membukakan kami pintu. Segera kami berdua mensabotase kamar Ferda. Printer dan laptop semuanya segera kami nyalakan. Kasur lipatpun segera saya bentangkan *loh*, kan dingin euy, tengah malem :D, saya dan mbak Sinja larut dalam kerjaan masing-masing. Daaaan ... blep blep blep, pukul 02:30 wib, saya yang berencana istirahat sejenak malah jadi tidur beneran di depan laptop, sampai-sampai saat bangun laptop saya penuh bertuliskan huruf aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa, ahahahaha. Saya Cuma bisa tertawa mengingat itu, hehehe. 

Dibeberapa menit waktu tersisa, kelihatan banget saya gupek. Laptop semua saya hidupkan. Film belum selesai saya buat, beberapa file belum sempat terprint, bahkan seminar kit pun urung di download. Masyaallah.. Gupek banget dah pagi itu. Untunglah di luar hujan rintik-rintik, ada alasan untuk bisa terlambat beberapa menit. Hehehe


Detik-detik hari H...

11 Desember 2011, pukul 07:30 WIB, bersama Ferda, kami berdua gegas menuju aula ICMI. Dan amazing, subhanallah, saya sempat tertegun ketika sampai di lantai atas. Puluhan peserta sudah memenuhi bangku-bangku yang kami sediakan. Plus panitia sempat kelabakan karena banyak peserta yang belum kebagian tempat duduk. Saya kemudian langsung moving ke depan, prepare untuk memandu jalannya launching. Sembari prepare, mas Budi, saya minta untuk menghendle peserta agar bisa dikondisikan.
Tiga jam launching berlangsung sangat meriah. Pertanyaan membanjir dari para peserta. Mulai dari mahasiswa, ibu-ibu maupun anak sekolahan. Semua antusias memberikan pertanyaan. Sesi akhir launching, seluruh pembicara di depan memberikan pertanyaan untuk bagi-bagi dooprise bagi peserta. Ah, lega sudah. Satu agenda telah selesai ditunaikan. Pukul 09:35 wib, acara launching ditutup dengan foto bersama seluruh penulis, bapak sekretaris dinas provinsi lampung, mas Ali Muakhir Full dan peserta launching.

Selesai launching, acara kembali dipandu oleh mas Budi. Saatnya pengondisian untuk peserta lomba baca puisi dan peserta workshop. Dengan team yang sudah saya beri tanggung jawab per-pos nya, maka para peserta segera move ke koridor islamic centre, untuk mengikuti lomba baca puisi. Dewan juri sudah duduk manis di sana, menyambut ke 51 peserta lomba baca puisi yang masih unyu-unyu :D
Sementara di Aula ICMI, mas Ale sudah mulai asik dengan peserta. Peserta fokus dengan instruksi yang diberikan mas Ale. Sebelum memulai brainstorming, mas Ale mengajak peserta untuk melemaskan otot-otot tangan dan kaki, melakukan senam sehat dan membentuk gerakan tangan yang akhirnya terciptalah huruf-huruf yang sangat ciamik  yaitu T-U-L-I-S.

Luar biasa ya, hampir nggak sadar dan menjadi tersadarkan. ^_^


            Sayangnya saya tidak bisa fokus ke acara workshop. Karena ikut memantau jalannya lomba puisi yang lokasinya cukup berjauhan dari tempat workshop. Sambil mengecheck rundown yang saya buat, alokasi waktu segera saya sampaikan ke pemandu lomba dan moderator workshop. Gegas, ba’da dzuhur saya naik ke lantai dua aula icmi, mengingatkan moderator untuk mengajak peserta berlatih menulis cernak di sisa waktu sebelum mas Ali Muakhir bergegas bertolak ke Bandung. 

            Seluruh rangkaian acara jelang selesai. Tibalah saat pengumuman pemenang seluruh lomba. Suka cita, hingar bingar pemenang lomba membahana di ruangan aula ICMI. Dan saya pun berkesempatan ikut memegang piala dari pemenang yang berhalangan hadir :D

            Pukul 15:00 wib, acara usai. Peserta telah kembali ke habitatnya masing-masing :D
Seluruh FLPers, sibuk memberesi barang bawaan masing-masing. Tepat ba’da ashar, evaluasi jalannya acara langsung digelar. Alhamdulillah, walaupun ada hal-hal yang menjadi evaluasi untuk ke depannya, tapi secara general acara dinilai berjalan cukup baik. 

Alhamdulillah, berkat kerjasama, do’a dan dukungan dari segenap pihak, acara yang tadinya sempat dikhawatirkan tidak bisa direalisasikan akhirnya bisa terlaksana dengan baik.
Most thanks untuk para donatur, sponsor (Leutika Prio,, Leutika Publisher LRS Chapter Lampung, AG Publishing, Stiletto Book, Bimbel Proton, Bimbel Al Qolam, Dewan Kesenian Lampung, KPPM, Kurnia catering, Gramedia, Dinas Pendidikan Provinsi Lampung,  dan @ radio  101,1 FM).

Spesial untuk All crew Milad 11 tahun FLP Lampung, semoga Allah membalas semua kebaikan dan kelelahan flpers dengan pahala yang banyak.
Aamiin
Bandar Lampung, 121211
Pukul 22:17 wib
~dlemingan Lego malem-malem ~

Pra Launching



Pembukaan Launching
Pemutaran short movie 11 tahun perjalanan FLP Lampung

Memperkenalkan pembicara launching

Moderator yang juga pembicara :D
 #NB : Foto lainnya menyusul :D

6 comments:

  1. aih, gak diceritakan ideku untuk mengambil tema pelatihan menulis cerita anak:D hehehe *numpang narsis*

    ReplyDelete
  2. Wah, anggota FLP ya?
    Klo FLP tu lebih cenderung dan banyak ke penulisan fiksi kayak novel ya?

    Hmm...kegiatan FLP banyak juga nih. Waktu itu pernah juga ngadain acara dari FLP chapter kampusku.
    Nice share.

    Salam kenal.

    ReplyDelete
  3. hiks hiks... hehe,,, salam semangat menebar manfaat.... ^-^/

    ReplyDelete
  4. Mbak Naqy : iya ya mbak, lupa nih menyertakan sang empunya ide workshop :D

    ReplyDelete
  5. Mas Sindu : Iya, banyak ke penulisan. Nggak cuma fiksi mas, tapi juga non fiksi.

    Wah, ikutan eventnya FLP di sana ya. Pasti keren!
    saya masih baru kok gabungnya di FLP. Gabung aja yuk, di FLP tempat mas Sindu tinggal ^^

    ReplyDelete
  6. Betty : hiyaaa, kayaknya ada yang mupeng ni, gara-gara ndak bisa dateng :D

    ReplyDelete

Tinggalkan jejak setelah berkunjung yaa ...